Ini Dia Profil Nila F Moeloek, Menteri Kesehatan Era Kabinet Kerja Presiden Jokowi

Setelah mengalami beberapa penundaan pengumuman jajaran menteri, akhirnya Presiden Joko Widodo mengumumkan susunan kabinetnya, Minggu (26/10/2014), di Istana Negara. Untuk menteri Kesehatan terpilih nama Nila F Moeloek.

Nama Nila F Moeloek memang tidak asing di dunia kesehatan Indonesia. Sebelumnya, dokter spesialis mata ini pernah diproyeksikan menjadi menteri kesehatan di Kabinet Indonesia Bersatu II era Susilo Bambang Yudhoyono. Tanpa alasan yang jelas, ia batal dilantik meski sudah mengikuti proses seleksi.

Nila F Moeloek lahir di Jakarta 11 April 1949 dan menjadi salah satu staf ahli divisi tumor mata di RSCM Kirana Jakarta. Ia merupakan istri dari dr.Farid Anfasa Moelok, menteri kesehatan pada Kabinet Reformasi Pembangunan di bawah kepemimpinan Presiden BJ.Habibie. Pasangan ini dikaruniai 3 anak, Muh.Reiza, Puti Alifah, dan Puti Annisa.

Nila F Moeloek merupakan seorang ahli penyakit mata yang menjadi Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). Sebelum menjadi orang sukses di bidangnya, Nila menuntaskan studi S1 di fakultas yang sama pada 1968. Melanjutkan studi di bidang ophtalmology dan berhasil meraih gelar spesialis mata (SpM), dia pun pernah belajar subspesialisasi di International Fellowship di Orbita Centre, University of Amsterdam, Belanda dan di Kobe University, Jepang.

Kesuksesannya di bidang ahli mata membuat wanita 65 tahun ini mengembangkan diri dan ditunjuk sebagai kepala divisi tumor mata di RSCM Kirana pada 1979-1998. Nila F Moeloek pernah juga menjadi koordinator penelitian di Departemen Opthalmology, FKUI-RSCM. Kemudian, dirinya menjabat sebagai Ketua Umum Darma Wanita Persatuan Pusat, periode 2004-2009.

Selain masih aktif mengajar di program doktor pasca sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Nila juga dipercaya menjadi Utusan Khusus Presiden RI untuk Millenium Development Goals (MDGs) tahun 2009-2014.

Sebagai utusan khusus, Nila adalah duta Presiden yang bertugas menyampaikan berbagai hal tentang MDGs, tidak saja kepada para pemangku kepentingan di kabupaten dan kota, tetapi juga nasional, regional, bahkan global.

Bekal pengalaman tersebut tampaknya dianggap cukup oleh Presiden Joko Widodo untuk mempercayakan tugas-tugas di kementerian kesehatan kepada Nila F Moeloek. Selamat bekerja untuk ibu menkes. (tribunnews/foto:tempo.co)