Pages
MajalahKartini.co.id - Dr. Frandy Susatia, SpS selaku dokter spesialis saraf dari Parkinson’s and Movement Disorder Center menjelaskan parkinson ibarat gunung es, penyakit degeneratif yang menyerang sistem saraf (neurodegenerative) memiliki jumlah penyandang yang begitu banyak.
"Empat gejala utama yang menjadi pertanda bahwa seseorang menderita parkinson adalah gemetar (tremor) saat istirahat, kekakuan gerak sendi saat bergerak, ketidakseimbangan postur tubuh, dan gerak menjadi lambat. Bahkan, kini sebelum keempat gejala tersebut muncul mengganggu aktivitas, timbul gangguan yaitu kondisi dimana tidak dapat mencium atau membaui sesuatu," kata dr. Frandy.
Setelah pemberian obat jangka panjang, sambung Dr. dr. Made Agus M. Inggas, SpBS, dokter spesialis bedah saraf dari Parkinson’s and Movement Disorder Center, maka obat dapat menjadi kurang efektif dan mempunyai efek samping. Hal ini dapat dibantu dengan operasi Stimulasi Otak Dalam atau biasa disebut dengan Deep Brain Stimulation (DBS) agar sel dopamin dapat dirangsang untuk memproduksi dopamin dan bekerja optimal kembaIi sehingga gejala penyakit parkinson dapat diatasi dan dosis obat berkurang," ujarnya.
from Majalah Kartini - Kesehatan http://ift.tt/1TaN8zz
Operasi Deep Brain Stimulation Solusi Parkinsoncara hidup sehat
Tidak ada komentar:
Write komentar