Pages
MajalahKartini.co.id - Ahli ginjal hipertensi dr. Tunggul D. Situmorang, Sp.PDKGH pada seminar media 'World Hypertension Day 2016: Know your Blood Pressure' mengatakan hipertensi yang tidak terkontrol dengan baik akan menimbulkan arteriosclerosis yaitu penebalan dan pengerasan dinding pembuluh darah termasuk pembuluh darah yang berperan pada proses ereksi.
"Sebelum terjadinya arteriosclerotis secara nyata sebenarnya sudah terjadi proses gangguan/kerusakan endotel pembuluh darah tersebut yang disebut 'endothelial dysfunction'. Proses ini menyebabkan perubahan fungsi dan perubahan struktur pembuluh darah (vascu/ophathy) dan hal inilah yang menyebabkan gangguan DE," jelas dr. Tunggul.
Kemudian ia menjelaskan, mekanisme terjadinya DE sangat kompleks dan dipengaruhi banyak faktor termasuk usia, perokok, kelebihan berat badan dan kadar lemak yang tinggi (kadar kolesterol/triglyceride yang tinggi). Namun di lain pihak, sebagian golongan OAH a.l. diuretic dan beta blocker "dicurigai" ikut serta menimbulkan gangguan fungsi seksual walaupun belum ada bukti yang sangat jelas.
"Untuk menghindarinya maka dipilih OAH golongan lain a.l. ACE inhibitor, Calsium Channel Blocker(CCB) atau Aldosterone Receptor Blocker (ARB)," kata dokter yang juga ahli Nefrologi ini.
from Majalah Kartini - Kesehatan http://ift.tt/254I08i
Hipertensi Bisa Merusak Keharmonisan Rumah Tanggacara hidup sehat
Tidak ada komentar:
Write komentar