MajalahKartini.co.id - Hati-hati dengan pola makan yang salah saat berbuka puasa. Pola makan 'balas dendam' yang banyak dipraktikkan orang Indonesia ternyata dapat menyebabkan obesitas atau kegemukan.
Hal tersebut disampaikan ahli bedah Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Jakarta, dr Errawan R Wiradisuria SpB(K)BD, di Jakarta, Rabu (8/6). Errawan mengatakan risiko mengalami obesitas semakin besar apabila orang tersebut hanya memindahkan jam makan pada siang hari ke malam hari.
Contoh pola makan yang salah saat berbuka puasa adalah dengan langsung mengonsumsi makanan berat, kemudian sebelum tidur makan lagi, dan sahur kembali mengulang kegiatan tersebut. "Apalagi makanan yang dimakan selama bulan puasa sebagian besar manis. Terus habis makan kemudian tidur, makanya jadi gemuk," katanya.
Ia mengungkapkan, obesitas dapat disebabkan oleh gaya hidup dan faktor genetik. Oleh sebab itu, ia mengimbau masyarakat agar mengurangi makanan dan minuman mengandung gula. Selain itu, pola makan yang baik haruslah sesuai dengan piramida makanan, yakni 60 persen karbohidrat, 20 persen protein, dan sisanya adalah sumber gizi lain. (ANT/Foto: ANT/Istimewa)
from Majalah Kartini - Kesehatan http://ift.tt/1ZxpKRr
Bulan Puasa Malah Sebabkan Obesitas? Ini Alasannyacara hidup sehat
Tidak ada komentar:
Write komentar